DISQUS SHORTNAME

FACEBOOK COMMENT APPID

Saturday, October 29, 2016

Hotspot Internet Mikrotik


☆Dari praktikum ini di harapkan mahasiswa dapat membuat dan mengkonfigurasi hotspot sendiri dan menghubungkan hotspot client dengan internet.
1. MikroTik
Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet.

2. Router
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.

3.  IP Address
IP Address adalah sebuah alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung dengan komputer lain, IP Address terdiri dari 4 Blok, setiap Blok di isi oleh angka 0 - 255. Contoh IP Address seperti 192.168.100.1 , 10.57.38.223 , ini adalah IPv4.

4. Hotspot
Mikrotik router memiliki fitur hotspot, Pada metode Hotspot, yang mana kebanyakan wifi hotspot tidak di password dan semua user bisa konek kemudian akan diarahkan ke halaman login di Web Browser. Tiap user bisa login dengan username dan password yang berbeda-beda. Metode semacam inilah yang sering digunakan di wifi Cafe, Sekolah, kampus, maupun area publik lainnya.hotspot merupakan teknologi nirkabel dengan memanfaatkan gelombang radio untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya.

Kelebihan Hotspot dengan menggunakan Mikrotik: 

Dengan menggunakan Mikrotik sebagai Hotspot, kita dapat mengkonfigurasi jaringan wireless yang hanya bisa digunakan dengan username dan password tertentu. 
Dapat melakukan manajemen terhadap user-user tersebut. Misalnya, mengatur durasi total penggunaan hotspot per user, membatasi berapa besar data yang dapat di download tiap user, mengatur konten apa saja yang boleh diakses user, dll.

Kekurangan Hotspot dengan menggunakan Mikrotik: 

Adanya kelemahan yang terletak pada konfigurasi dan jenis enkripsi. Kelemahan tersbut diakibatkan karena terlalu mudahnya membangun sebuah jaringan wireless.
Wired Equivalent Privacy (WEP) yang menjadi standart keamanan wireless sebelumnya dapat dengan mudah dipecahkan dengan berbagai tools yang tersedia gratis di internet.
Penyaluran Gelombang dan keterbatasan operasional yang tidak konsisten di seluruh dunia.
Konsumsi Power yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan beberapa standar lainnya, membuat masa pakai baterai berkurang dan panas.
Jaringan WiFi memiliki rentang yang terbatas. Sebuah router WiFi rumah mungkin memiliki kisaran 45m (150ft) indoor dan 90 juta (300ft) di luar rumah.



1. Hidupkan PC untuk pertama kali
2. Hidupkan MikroTik dengan menghubungkannya ke Power Source
3Hubungkan MikroTik dengan PC menggunakan kabel ethernet (UTP/STP)
4Buka aplikasi Winbox (download jika tidak punya)
5. Lakukan search untuk MAC Address pada neighbors Winbox, kemudian klik MAC Address MikroTik
6. Koneksikan kemudian login dengan default id Admin, dan tanpa password 7. Kemudian masuk ke pengaturan IP Address, yang berada pada bagian kiri winbox
8. Aktifkan wlan pada menu wireless
9. Kemudian pada pengaturan wireless, atur sesuai keinginan
 
10. Kemudian tambahkan IP dengan menekan tombol + dan isikan IP, subnet, dan pilih ethernetnya, pada pilihan ethernet beberapa nama terlihat miring itu dikarenakan ethernet tersebut dalam keadaan tidak terpakai atau tidak dihubungkan dengan perangkat lain.
11. Kemudian konfigurasi hotspot
12. Setelah itu buat akun untuk user baru
13. Lakukan Pengaturan NAT


14. Lakukan Evaluasi Hotspot







15. Evaluasi Ping

    Pada praktikum kali ini dilakukan praktikum tentang Hotspot Internet, dimana pada praktikum kali ini mahasiswa diminta untuk membuat hotspot dan melakukan NAT untuk mendapatkan internet dari public network. Dengan melakukan DHCP client, router mendapatkan IP dari DHCP server yang digunakan sebagai jaringan publik. Dengan melakukan NAT ke port yang digunakan sebagai DHCP client, dengan menambahkan outgoing portnya dan dengan mode masquarade. 
      dari praktikum yang dilakukan maka dapat disimpulkan :

      1. Hotspot dapat memudahkan perangkat lain dalam pengaksesan internet.
      2. Penggunaan keamaan yang baik pada jaringan akan meminimalisir pencurian data.
      3. Dalam pengkonfigurasian Hotspot pada mikrotik masih berhubungan dengan DHCP server.
      4. Penggunaan nama pada SSID dapat memudahkan orang mengenali Hotspot kita.
      5. Penggunaan password pada pengaksesan Hotspot dapat meningkatakan safety pada jaringan yang kita buat.
      6. Melakukan NAT ke jaringan publik, membuat user suatu network dapat terhubung ke jaringan publik tersebut

    No comments:

    Post a Comment

    ADS

    Popular Posts

    Labels

    Random Posts

    Flickr Photo