Mahasiswa mampu melakukan akses login ke MikroTik
Mahasiswa mampu melakukan pergantian IP pada salah satu port pada MikroTik
Mahasiswa mampu melakukan static routing untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda
1. MikroTik
Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet.
2. Router
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
3. IP Address
IP Address adalah sebuah alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung dengan komputer lain, IP Address terdiri dari 4 Blok, setiap Blok di isi oleh angka 0 - 255. Contoh IP Address seperti 192.168.100.1 , 10.57.38.223 , ini adalah IPv4.
4. Static Routing
Static Routing (Routing Statis) adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang diatur secara meanual oleh adminstrator jaringan. Routing static merupakan pengaruan routing yang paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan.
Hidupkan PC untuk pertama kali
Hidupkan MikroTik dengan menghubungkannya ke Power Source
Hubungkan MikroTik dengan PC menggunakan kabel ethernet (UTP/STP)
Buka aplikasi Winbox (download jika tidak punya)
Lakukan search untuk MAC Address pada neighbors Winbox, kemudian klik MAC Address MikroTik
Koneksikan kemudian login dengan default id Admin, dan tanpa password
Kemudian masuk ke pengaturan IP Address, yang berada pada bagian kiri winbox
Kemudian tambahkan IP dengan menekan tombol + dan isikan IP, subnet, dan pilih ethernetnya, pada pilihan ethernet beberapa nama terlihat miring itu dikarenakan ethernet tersebut dalam keadaan tidak terpakai atau tidak dihubungkan dengan perangkat lain.
Membuat Static Route dengan memilih menu IP > Route pada bagian kiri winbox, kemudian klik tambah dan tambahkan route seperti parameter dibawah :
- • Destination Address merupakan Network tujuan yang tidak bisa dijangkau pada kasus ini digunakan IP 11.1.24.0, dikarenakan network tersebut berada pada area router lain.
- •Gateway merupakan IP yang terdekat yang dapat diakses oleh Router, pada kasus ini digunakan IP 192.168.10.2.
Evaluasi, evaluasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menguji koneksi antara perangkat satu dengan yang lainnya, hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah antara kedua perangkat yang dituju dapat saling berkomunikasi satu sama lainnya. Pada gambar dibawah dapat dilihat bahwa adanya kondisi reply from v.x.y.z: bytes=32 time<1ms TTL=128, dimana pada kondisi time merupakan waktu yang dibutuhkan untuk saling berkomunikasi. Dapat dikatakan bahwa PC Alvin dapat berkomunikasi dengan PC Charly.Bagi yang mengalami gagal login, hal itu disebabkan karena firewall masih hidup.Firewall tersebut adpat dimatikan dengan cara masuk ke Control Panel pada Windows, kemudian pilih firewall, kemudian pilih menu turn windows firewall on or off.
![]()
- Dari percobaan yang dilakukan dapat diketahui routing mampu menghubungkan dua jaringan yang berbeda, dimana maksud dari dua jaringan yang berbeda adalah memiliki beda network address. Dalam melakukan routing diperlukan alamat dari network address tujuan serta gateway yang digunakan untuk mengakses network tersebut. Routing merupakan proses meneruskan paket ke network lain, dimana dengan adanya router dua jaringan yang berbeda mampu berkomunikasi satu sama lainnya.
Setelah dilakukan praktikum dapat disimpulkan bahwa, MikroTik dapat menggabungkan dua jaringan yang berbeda. Dalam melakukan routing harus diperhatikan network address tujuan.
No comments:
Post a Comment